Asda II Berdalih Belum Terima Laporan
Sekda Klaim Progress Pembangunan Tahun 2017 Di Atas 90 Persen
PANDEGLANG,SNOL–Memasuki awal tahun 2018, Assisten Daerah (Asda) II bidang Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setda Pandeglang, Indah Dinarsiani mengaku, belum menerima laporan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dilingkungan Pemkab setempat, soal progress pembangunan di tahun 2017. Bahkan, ia juga mengaku, belum mengetahui berapa kilometer rencana pembangunan infrastruktur jalan yang akan dilaksanakan di tahun 2018.
“Nah, kayakkayak begini nih. Belum juga masuk laporannya ke saya,” kilah Indah, saat di wawancara di lingkungan Setda Pandeglang, Selasa (2/1).
Belum masuknya laporan progres pembangunan tahun 2017 kepadanya kata Indah, karena di akhirakhir (akhir tahun) para OPD disibukkan dengan optimalisasi penyerapan anggaran dan sebagainya. “Kami menyadari itu. Saya pernah di OPD dan itu tidak mudah untuk dilakukan. Mudahmudahan, mingguminggu ini lapornya masuk. Tidak ke Asda lah, laporannya ke Sekretaris Daerah (Sekda) dan Bupati. Paling kami hanya tembusan,” tambahnya.
Sementara, Sekda Pandeglang, Ferry Hasanudin walau mengaku ada beberapa kegiatan pembangunan yang mangkrak, atau tidak selesai dan gagal lelang. Ia tetap mengklaim, progres pembangunan secara presentasenya di atas 90 persen.
“Kalau dilihat presentasenya di atas 90 persen, lumayan lah. Karena, masih ada juga pihak ketiga yang tidak mengerjakan sampai selesai. Jika dibandingkan tahun 2016, sangat lumayan. Kan SiLPA-nya lebih besar tahun 2016. Untuk besaran SiLPA tahun ini, finalisasinya besok (hari ini,red),” ungkap Ferry.
Pokoknya menurut Ferry, pihaknya sudah mengevaluasi semua kegiatan yang mangkrak dan sebagainya. Agar tidak terjadi kembali di tahun 2018. “Tahun ini harus memiliki terobosanterobasan, agar keterlambatan yang tahun lalu tidak terulang kembali,” tandasnya.
Hasil evaluasi yang dilakukannya terhadap OPD tambah Ferry, ia akan mengumumkannya pada 1 April 2018 nanti. “Tentu saja teguran keras kepada OPDnya sudah dilakukan. Pokoknya, nanti 1 April 2018 hasilnya setelah dilaporkan ke Inspektorat,” imbuhnya. (nipal/mardiana)